Dear Mama,
Chika mau minta maaf karena tahun ini belum bisa memenuhi keinginan Mama untuk melihat Chika pakai toga.
Chika mau minta maaf karena selama ini selalu sibuk sana sini dan malah bermain-main daripada mengerjakan thesis.
Chika mau minta maaf karena telah menyia-nyiakan waktu yang ada dan tidak memanfaatkannya dengan baik.
Chika mau minta maaf karena pada akhirnya harus perpanjang 1 semester lagi untuk menyelesaikan thesis.
Semoga hal ini tidak membuat Mama menjadi sedih.
Maafkan Chika ya Ma…
😦
Updated:
Ternyata saya berhasil lulus tahun ini juga. YAY! Gak jadi bikin Mama sedih! 😀
Juni 16, 2011 pukul 7:30 pm |
*puk-puk Chika*
yang lalu biarlah berlalu…
masih ada semester depan kan… you can do that!!!
*pegang pompom*
*nyamar jadi cheerleader*
Juni 16, 2011 pukul 7:36 pm |
😥
Ini juga perasaanku waktu harus tambah 1 semester lagi buat skripsi chik 😦 Kamu pasti bisa melewatinyaaaa
Juni 16, 2011 pukul 10:45 pm |
Semangat Chika…
Hugz..
Juni 18, 2011 pukul 6:51 am |
Semangat Chika!
Mama pasti ngerti kok, dan selalu menjadi penyemangat nomor satu Chika.
Ditunggu acara pakai toganya 😀
Juni 24, 2011 pukul 10:37 am |
She will understand.
Every parent does. Almost.
Juli 5, 2011 pukul 1:09 pm |
horrayyyy………….
chika gak jadi bikin mama sedih.
kan udah beres bab V nya…
*bakar petasan
Januari 24, 2012 pukul 12:48 pm |
*Baca postingan ini, jadi teringat Ibu*
Emm…..Mba, numpang nulis puisi yah:
Ibuku sayang…
Cintamu, adalah cahaya yang menerangi
Setiap kegelapan di dunia fana ini.
Kehadiranmu, begitu berharga,
Bermakna dan berarti.
Ibuku yg cantik…
Tiada hari yg kujalani,
Tanpa sedetik pun tak mengingatmu.
Mengingat sgala pengorbananmu
Yg tak lelah merawatku, yg tak bosan menasehatiku,
Dan tak henti menyangiku, spanjang usiamu.
Terima kasih Ibu…
Tlah menghiasi kehidupanku di dunia fana ini,
dengan senyum manismu yg menguatkan batinku.
Terima kasih ibu…
Telah menjagaku hingga kini.
Terima kasih Ibu…
Engkau selalu ada untukku.
Ibuku yg baik…
Maafkan aku, jika pernah melukai perasaanmu.
Maafkan aku, selalu mengecewakanmu.
Maafkan aku, anakmu ini…
*Ternyata nulis puisi bnyk manfaatny, slh satunya bisa bikin hati lega*
Februari 6, 2012 pukul 7:54 pm |
ibu memang orang yang sangat memiliki jasa yang tiada tara dan tanding..
mau sebesar apapun kita membalas kebaikannya, tidak akan cukup untuk membayar semua apa yang telah di berikan terhadap kita..
mama i love u forever…
Februari 4, 2014 pukul 7:05 am |
Iya, nak. Mama maafin. *pukpuk*